![](https://lh3.googleusercontent.com/-JU8BGrTr_ir06bDb1ICAcJR-GqY_ZR90i-Jv1rNRQpwbwsEdDi8nzHPT0msedoWNWuc18Cpie9-Tc5BczIkT1QoLumUSzu3cgcyAEkQauv0I7rDr1hNOUBBDRvO9FTSCy_pDSU_7ZGkPStC)
Tanaman kopi termasuk dalam Kingdom Plantae, Sub kingdom Tracheobionta,Super
divisi Spermatophyta, Divisi Magnoliophyta, Class Magnoliopsida/Dicotyledons,
Sub class Asteridae, Ordo Rubiales, Famili Rubiaceae, Genus Coffea, Spesies Coffea
arabica L. Di dunia perdagangan dikenal beberapa golongan kopi, tetapi yang paling
sering dibudidayakan hanya kopi arabika, robusta, dan liberika. Pada umumnya,
penggolongan kopi berdasarkan spesies, kecuali kopi robusta. Kopi robusta bukan nama
spesies karena kopi ini merupakan keturunan dari beberapa spesies kopi, terutama
Coffea canephora.
Berikut ini penjelasan dari bagian-bagian tanaman kopi:
BUNGA TANAMA KOPI
Pada umumnya, tanaman kopi berbunga setelah berumur sekitar
dua tahun. Bunga kopi berukuran kecil. Mahkota berwarna putih dan
berbau harum. Kelopak bunga berwarna hijau. Bunga tersusun dalam kelompok,
masing-masing terdiri dari 4-6 kuntum bunga. Tanaman kopi yang sudah cukup dewasa
dan dipelihara dengan baik dapat menghasilkan ribuan bunga. Bila bunga sudah dewasa,
kelopak dan mahkota akan membuka, kemudian segera terjadi penyerbukan. Setelah itu
bunga akan berkembang menjadi buah.
BUAH TANAMAN KOPI
Buah kopi terdiri dari daging buah dan biji. Daging buah terdiri dari tiga
bagian yaitu lapisan kulit luar (eksokarp), lapisan daging buah (mesokarp),
dan lapisan kulit tanduk (endokarp) yang tipis, tetapi keras. Buah kopi yang muda
berwarna hijau, tetapi setelah tua menjadi kuning dan kalau masak warnanya
menjadi merah. Besar buah kira-kira 1,5 x 1 cm dan bertangkai pendek. Pada
umumnya buah kopi mengandung dua butir biji, biji tersebut mempunyai dua
bidang, bidang yang datar (perut) dan bidang yang cembung (punggung).
Tetapi ada kalanya hanya ada satu butir biji yang bentuknya bulat panjang yang
disebut kopi "lanang". Kadang- kadang ada yang hampa, sebaliknya ada pula yang
berbiji 3-4 butir yang disebut polysperma.